Dalam dunia film kita tentu tahu mengenai Slow Motion, nah klo Stop Motion apakah berarti? Stop Motion terbagi dalam dua kata yakni STOP yang bermakna berhenti serta MOTION yang bermakna pergerakan/bergerak. Tehnik ini memakai prinsip frame to frame seperti animasi 2 dimensi. Pelaksanaannya sama juga dengan animasi biasanya yakni mengatur frame per frame gambar. Tetapi yang membedakan di sini adalah cara menghidupkannya/animatenya. Jadi bisa diambil kesimpulan Stop Motion Animation adalah Teknik buat animasi/Film/movie yang di buat seakan - olah potongan-potongan gambar jadi sama-sama terkait keduanya nya hingga membuat satu Pergerakan bahkan juga Narasi.
Animasi biasanya mempunyai beberapa gerakan yang lincah, tetapi bila kerjakan memakai stop motion pergerakan akan tidak terlihat lincah karna terbatasnya gerak objek. Biasanya animasi awalannya bukanlah video tetapi tetapi himpunan gambar yang berurutan hingga pada akhirnya jadi satu video. Demikian juga dengan stop motion yang terbagi dalam himpunan gambar yang berurutan. Tetapi himpunan gambar yang diperoleh dalam stop motion tidak lah sehalus pelaksanaan animasi dengan computer. Pergerakannya berkesan patah - patah. Karna pengambilan satu gambarnya membutuhkan penggerakan objek dengan manual.
Dalam perubahannya, stop motion animation seringkali dimaksud juga claymation, karna animasi ini seringkali memakai clay (plastisin/tanah liat) jadi objek yang digerakkan. Berdasar pada tehnik penggarapannya, terkecuali limited animation, serta tehnik yang terbaru adalah CGI atau Computer Generated Imagery, penggarapan animasi dengan tehnik stop motion sesungguhnya termasuk paling kuno serta begitu simpel sekali. Tidak dibutuhkan satu ketrampilan spesial dalam membuatnya, yang paling diperlukan dalam pelaksanaannya cermat serta tekun. Animasi ini bukanlah animasi yang dapat di buat kurun waktu singkat. Tetapi, kebanyakan orang dapat cobanya. Perlengkapan yang diperlukan hanya camera photo atau camera video type apapun, tripod atau apa pun yang bisa menyanga camera pas pada tempatnya, serta yang paling perlu adalah objeknya. Simpel, bukan? Cukup hanya memakai tangan sendiri, kita pindahkan tempat objek berbentuk boneka, jenis, atau gambar dengan perlahan. Serta tiap-tiap gerakan itu direkam dengan camera photo maupun camera video. Nah, saat hasil rekaman itu kita susun berurutan, jadi yang terwujud adalah kesan seakan-akan objek bergerak serta hidup.
CIKAL BAKAL DAN SEJARAH ANIMASI STOP MOTION
Animasi stop motion mempunyai histori panjang dalam film. Objek yang digunakan juga masih tetap simpel, berbentuk boneka yang dapat digerakkan dengan tali serta tangan, atau bila di Indonesia populer dengan wayang. Gambar yang berurutan, maupun tanah liat yang gampang dirubah memiliki bentuk, sering digunakan sebagai objek dalam pembuatan animasi ini.
Awalannya tehnik ini dipakai oleh Albert E Smith serta J Stuart Blackton untuk pertunjukan The Humpty Dumpty Circus pada th. 1898. Saat animasi mulai tumbuh sekitaran era ke-18 di Amerika, J. Stuart Blackton adalah orang pertama kalinya yang memperkenalkan tehnik ini dalam filmnya berjudul : Fun in a Bakery Shop yang memakai clay. Film ini peluang adalah film animasi stop motion yang pertama kalinya keluar pada th. 1902. Karna di bagian beda, di th. yang sama di Eropa, seseorang pionir dampak khusus bernama George Melies, seseorang sineas asal Perancis nyatanya juga membuat film animasi dengan tehnik yang sama, cuma saja film itu kurang diungkap. Film yang berjudul A Trip to the Moon ini jalan 14 menit bila diproyeksikan pada 16 frame per detik, yang disebut standard frame rate ketika film di buat.
Setelah itu pada th. 1906, Stuart Blackton kembali buat film animasi pendek dengan judul Humourous Phases of Funny Faces, yang di buat dengan memakai media papan catat serta kapur catat. Melukiskan ekspresi muka seseorang tokoh kartun pada papan catat, di ambil gambarnya dengan still kamera, lalu dihapus untuk melukiskan ekspresi setelah itu. Ketika itu, tehnik stop motion makin banyak disukai oleh animator Amerika. Lantas tehnik itu makin berkembang sampai pada th. 1925, Willis OBrien coba buat film mengenai dinosaurus yang terbuat dari clay (plastisin/tanah liat) dengan judul The Lost World serta disusul dengan karya klasiknya berjudul King Kong pada th. 1933. Mulai sejak itu, stop motion animation makin di kenal dengan sebutan claymation. Saat ini makin banyak saja karya claymation yang berhasil di market, seperti Wallace and Gromit (1989), Chicken Run (2000) oleh Aardman Animations, studio animasi spesialisasi stop motion yang dibangun Peter Lord serta David Sproxton th. 1972. Film The Nightmare before Christmas (1993) oleh Tim Burton serta yang paling gres Corpse Bride (2005).
Keunggulan Stop Motion Animation :
- Siapa saja bisa membuatnya
- Tidak dibutuhkan perlengkapan yang 'wah'. Umumnya memakai malam/papercraft/clay
- Camera
- Tripot
Kekurangan Stop Motion Animation :
- Sistem pelaksanaan lama
- Rencana mesti matang
- Dibutuhkan kecermatan serta ketelatenan yang tinggi
- Terbatasnya gerak objek
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Cara Download Menggunakan Torrent terbaru 2019
Apa anda sudah pernah kesusahan untuk download? Ingin cari lagu atau program untuk di unduh? Kalaulah telah bisa, harus diminta menanti agar...
-
BAB 1 (Perkembangan hUruf tipografi) 1. Jelaskan pengertian tipografi? Jawab : Tipografi adalah ilmu yang mempelajari tentang se...
-
Teks laporan hasil pemantauan A. Pemahaman Teks laporan hasil pemantauan ialah Teks yang berisi penjelasan umum tentang suatu berdasar has...
-
Dalam dunia design ada 2 jenis unsur warna yakni CMYK serta RGB. Apa kesamaan serta ketidaksamaan pada ke-2 tipe warna itu serta apa hubunga...
No comments:
Post a Comment